Balai benih ikan adalah unit pelaksana teknis daerah di bawah pengelolaan dan pengawasan dinas kabupaten/kota, yang bertugas melaksanakan penerapan teknik perbenihan dan distribusi benih, perbanyakan dan distribusi induk, penerapan teknik pelestraian sumberdaya ikan dan lingkungannya, teknik pengendalian hama dan penyakit, serta pengendalian mutu benih melalui pelaksanaan sertifikasi sistem mutu benih ikan.
Balai Benih Ikan (BBI) Cimerak merupakan bagian dari Dinas Kelautan, Perikanan dan Ketahanan Kabupaten Pangandaran berlokasi di Dusun Gadog RT 01 RW 01, Desa Batumalang, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran. Luas areal BBI Kabupaten Pangandaran 10.530 m², dengan sumber air berasal dari mata air yang mengalir sepanjang tahun dengan kualitas air cukup memadai untuk sebuah Balai Benih Ikan.
Kegiatan BBI Cimerak Kabupaten Pangandaran
Keberadaan Balai Benih Ikan (BBI) Cimerak memiliki berbagai tujuan strategis untuk mendukung sektor perikanan di Kabupaten Pangandaran. Adapun kegiatan utamanya meliputi:
⇒ Penerapan Teknik Pembenihan dan Pembudidayaan Ikan Air Tawar
* Menerapkan metode pembenihan ikan yang efektif dan efisien.
* Melakukan inovasi dalam teknik budidaya ikan air tawar untuk meningkatkan produktivitas.
⇒ Pelestarian Sumber Daya Induk/Benih Ikan dan Lingkungan
* Menjaga keberlanjutan sumber daya induk dan benih ikan berkualitas.
* Melindungi ekosistem perairan yang mendukung budidaya ikan.
⇒ Pembinaan dan Bimbingan Teknik serta Manajemen kepada Pembenih dan Pembudidaya Ikan
* Memberikan pelatihan teknis terkait pembenihan dan budidaya ikan.
* Membimbing pembudidaya dalam manajemen usaha perikanan yang berkelanjutan.
⇒ Mendukung Pemasaran Pembenih dan Pembudidaya Ikan
* Membantu memperluas akses pasar bagi pembenih dan pembudidaya.
* Mendukung pengembangan jaringan pemasaran yang lebih luas dan stabil.
Pos Kesehatan Ikan Kabupaten Pangandaran didirikan untuk mendukung keberlanjutan usaha perikanan budidaya di wilayah Kabupaten Pangandaran. Berlokasi strategis di area Balai Benih Ikan (BBI) Cimerak, pos ini menjadi pusat pelayanan kesehatan ikan bagi pembudidaya setempat. Dengan komitmen meningkatkan produktivitas dan menjaga kesehatan ikan budidaya, pos ini menyediakan layanan terpadu yang mencakup monitoring kualitas air, pencegahan, penanganan, dan konsultasi penyakit ikan.
Kegiatan Utama
⇒ Monitoring Kualitas Air dan Penyakit Ikan di Lokasi Budidaya
* Pengecekan parameter kualitas air (pH, suhu, oksigen terlarut, amonia, dll.)
* Pemantauan gejala penyakit ikan pada kolam atau tambak budidaya.
* Memberikan rekomendasi tindakan pencegahan atau perbaikan berdasarkan hasil monitoring.
⇒ Pencegahan, Penanganan, dan Konsultasi Penyakit Ikan
* Edukasi kepada pembudidaya terkait langkah-langkah pencegahan penyakit ikan.
* Penanganan kasus penyakit pada ikan, termasuk pemberian rekomendasi pengobatan.
* Layanan konsultasi kesehatan ikan secara langsung atau jarak jauh.
⇒ Pelayanan Pengujian Penyakit
* Pengambilan sampel ikan yang sakit untuk pengujian laboratorium.
* Identifikasi penyebab penyakit, baik parasit, bakteri, maupun virus.
* Memberikan rekomendasi pengobatan sesuai hasil diagnosa
Fasilitas Pendukung
* Laboratorium mini untuk pengujian kualitas air dan penyakit.
* Peralatan lengkap untuk pengambilan sampel dan analisis.
* Tim tenaga ahli kesehatan ikan dan pengelolaan kualitas air.